JALAN-JALAN DINGIN for ALL ABOUT LINK

Aslinya aq g ingin buat postingan tentang ini, tapi berita demi berita membuat miris hati ini, bagaimana persepakbolaan kita menjadi maju jika sering terjadi kerusuhan antar suporter, dan ironisnya kejadian2 ini berada di tengah-tengah suggest Presiden SBY ke PSSI agar Indonesia bisa masuk Piala Dunia. Mungkin kita berpikir, tahun berapa Tim Nas Indonesia bisa masuk ke Piala Dunia jika perilaku para suporter kita belum dewasa, malah cenderung masuk ke area vandalisme yang menghalalkan berbagai macam cara. Juga kedewasaan para official persepakbolaan lainnya, mulai dari team, panpel maupun induk persepakbolaan qta.

Qta g ingin menjustice salah satu kelompok suporter paling buruk dan yang lainnya paling baik, qta sama-sama saling instropeksi, cuma bener2 g habis pikir sobat2 bagaimana perilaku suporter yang sekarang lagi “naik daun” untuk dibahas fenomenanya. Qta berharap Komdis benar2 mengeluarkan taringnya, apakah karena dibacking oleh Walikota Surabaya (ups keceplosan :p) menjadi ajang negosiasi hukuman.

Yang tidak habis pikir, okelah mungkin masih dianggap wajar jika yang dirusak ato dijadikan “target” mereka adalah yang masih berhubungan dengan lingkup persepakbolaan, walaupun ini juga salah karena kita junjung FAIR PLAY yang mulai tumbuh di persepakbolaan negeri ini. Akan tetapi ketika kita melihat kenyataannya, setiap lewat stasiun, lewat kota, n rumah2 warga yang bahkan tidak tahu bola itu apa, menjadi sasaran batu2 mereka. Sorry sobat yang maybe mihak Bonek-bonek ini, gue cuma g habis pikir aje, kenapa stasiun kotaq juga kau jadikan sasaran, [madiun,red]. Hari itu pas aq n temen2 d rumah mo nyegat bonek yang lagi mo lewat stasiun madiun setelah pulang dari bandung, tapi dicegah ma polisi2 dan semua pengunjung diungsikan ke luar ruang tunggu menuju terasnya stasiun gara2 bonek lewat and suasana jadi pasar makian dan celaan, byuh… byuh… padahal cah2 madiun g pernah urusan ma bonek boz. <eh ni bukan gue tapi penuturan temen gue yang rumah deket stasiun madiun, n gue liat sendiri di berita Madiun TV juga>.

Yah, cuma berharap semua bisa diganjar dengan yang setimpal, berapa banyak korban dari hal tersebut, mulai dari materi maupun nyawa yang meninggal gara2 hal yang sangat sepele sekali boz. Aparat yang luka bahkan Kapolda Jateng jadi korbannya. Dan Bonek yang masih SMA pun meregang nyawa demi sebuah kebanggaan semu yang diraih diatas penderitaan orang lain.

Sepakat dengan kata2 bung Andi Malarangeng, Menpora kita,” bubarkan saja, blacklist team yang berlaku anarkis dan merugikan”. And last but not least kita berharap insan persepakbolaan kita menjadi lebih dewasa seiring waktu, berharap komdis juga berlaku profesional agar semua menjadi jera untuk tidak melakukan fair play, wasit, official n induk persepakbolaan bekerja secara optimal. Kita berharap iklim yang mulai bagus di persepakbolaan kita jangan sampai berbalik 180 derajat gara2 kerusuhan suporter yang marak lagi. Qta musuh di lapangan tapi saudara di luar, Bravo Persepakbolaan Indonesia, Qta junjung semangat FAIR PLAY ini.

KABAR DAMAI from D’Kross

Download Mp3 DKross - Kabar Damai

sudah lama aku menunggu
pertemuan seperti ini
ikatan batin yg tlah terpatri
tak bisa aku ingkari

melihat dunia dr tikungan
melihat dunia dr persimpangan
banyak melihat persoalan
yg melahirkan kesadaran

satukan jiwa
satukan rasa
damai di hati kita bersaudara

DAMAI DAMAI SAUDARAKU
JABAT ERAT PENUH KASIH SAYANG
UNTUK APA TERUS BERTENGKAR
PERTEMUAN INI ADALAH KABAR

info lengkap tentang profil team liat di sepakbola indonesi